Microhylidae adalah famili katak yang secara geografis menyebar luas. Terdapat 495 spesies dalam 68 genus dan 9 sub-famili, yang merupakan genus terbesar dari keluarga katak.[2]
Microhylidae merupakan jenis katak kecil. Banyak spesies yang memiliki ukuran lebih kecil dari 1,5 sentimeter, meski ada juga spesies yang lebih besar dari 9 sentimeter.[1] Mereka bisa tinggal di atas pohon, di tanah, bahkan beberapa ada yang tinggal di dekat air. Spesies yang tinggal di tanah sering ditemukan di bawah tumpukan daun kering di dalam hutan, dan keluar untuk berburu di malam hari. Dilihat dari bentuk tubuh, ada dua tipe microhylids, yakni jenis dengan tubuh lebar dan mulut sempit, dan jenis lain dengan bentuk tubuh seperti katak pada umumnya. Microhylidae dengan mulut sempit biasanya akan memakan rayap dan semut, sedangkan jenis yang lainnya akan memakan seperti layaknya jenis katak yang lain. Spesies dari genus Breviceps tinggal di dalam tanah dan ditemukan di daerah kering Afrika. Bahkan beberapa spesies meletakkan telurnya di bawah tanah.
The microhylids Pulau Papua dan Australia tidak melalui tahap menjadi berudu. Dari telur langsung menetas menjadi katak. Untuk itu spesies arboreal dapat meletakkan telurnya di pohon, sehingga tidak perlu turun ke tanah. Spesies lain yang harus melalui tahap berudu biasanya tidak memiliki gigi atau tanduk seperti layaknya berudu yang tergolong familia yang lain.[1]
|coauthors=
yang tidak diketahui mengabaikan (|author=
yang disarankan) (bantuan)
|coauthors=
yang tidak diketahui mengabaikan (|author=
yang disarankan) (bantuan)
Microhylidae adalah famili katak yang secara geografis menyebar luas. Terdapat 495 spesies dalam 68 genus dan 9 sub-famili, yang merupakan genus terbesar dari keluarga katak.