Orthoptera adalah suatu ordo serangga (insecta) dengan metamorfosis tidak lengkap (paurometabolous). Ordo ini meliputi berbagai jenis belalang, jengkerik, cave crickets, Jerusalem crickets, katydids, weta, lubber, Acrida, dan locust. Banyak serangga dalam ordo ini mengeluarkan bunyi (dikenal sebagai "stridulation") dengan menggesekkan sayap-sayapnya satu sama lain atau dengan kaki belakang. Sayap dan kaki mempunyai permukaan dengan sederetan tonjolan. Telinga atau tympanum terletak di depan tibia pada jengkerik, mole cricket, dan katydid, sedangkan pada belalang dan locust terletak pada segmen abdominal pertama.[1] Semua organisme ini menggunakan getaran atau vibrasi untuk melacak individu lain.
Belalang dapat melipat sayap, sehingga ditempatkan dalam kelompok Neoptera.
Nama ini diturunkan dari bahasa Yunani ortho artinya lurus dan ptera artinya bersayap.
Orthoptera umumnya mempunyai badan berbentuk silinder/tabung, dengan kaki belakang yang lebih panjang untuk meloncat. Mempunyai bagian mulut mandibulate untuk menggigit dan mengunyah. Matanya besar majemuk, dan dapat mempunyai atau tanpa ocelli, tergantung dari spesies. Antena berbuku banyak dan berbentuk filiform, panjangnya beragam.[1]
Orthoptera meliputi jenis serangga satu-satunya yang dianggap kosher dalam Yudaisme.book of Leviticus forbids all flying insects that walk, but makes an exception for certain locusts. Strangely, the dragonfly and cranefly are not kosher, but they are helpless when unable to fly.-->[2] The Torah states the only kosher flying insects with four walking legs have knees that extend above their feet so that they hop.[3]
Dikenal ada 2 subordo dan 235 subfamilia pada ordo ini.
Orthoptera adalah suatu ordo serangga (insecta) dengan metamorfosis tidak lengkap (paurometabolous). Ordo ini meliputi berbagai jenis belalang, jengkerik, cave crickets, Jerusalem crickets, katydids, weta, lubber, Acrida, dan locust. Banyak serangga dalam ordo ini mengeluarkan bunyi (dikenal sebagai "stridulation") dengan menggesekkan sayap-sayapnya satu sama lain atau dengan kaki belakang. Sayap dan kaki mempunyai permukaan dengan sederetan tonjolan. Telinga atau tympanum terletak di depan tibia pada jengkerik, mole cricket, dan katydid, sedangkan pada belalang dan locust terletak pada segmen abdominal pertama. Semua organisme ini menggunakan getaran atau vibrasi untuk melacak individu lain.
Belalang dapat melipat sayap, sehingga ditempatkan dalam kelompok Neoptera.
Roesel's bush-cricket