Przewalskium albirostris (lat. Przewalskium albirostris) - przewalskium cinsinə aid heyvan növü.
Przewalskium albirostris (lat. Przewalskium albirostris) - przewalskium cinsinə aid heyvan növü.
Тӧдьы ымныро пужей (латин кылын Przewalskium albirostris яке Cervus albirostris) – Cervidae семьяысь Азияын улӥсь пичи пужей.
La blanklipa cervo (Cervus albirostris) el la ordo de parhufuloj kaj familio de cervedoj troviĝas sur la Ĉinghaj-Tibeta Altebenaĵo, en Siĉŭan-provinco kaj Ĉjiljan-montaro de Ĉinio. Ambaŭflankoj de la nazpinto, malsupraj lipo kaj mentono estas blankaj, pro tio ĝi ricevis la nomon. Ĝi longas ĉ. du metrojn, altas ĉ. 1,3 metrojn kaj pezas 130-140 kilogramojn, kaj ĝia vosto longas 10-12 centimetrojn. Ĝiaj haroj estas grizbrunaj. Sur la gluteoj estas helbrunaj makuloj, kaj la larma glando estas evidenta.
La blanklipaj cervoj havas dikajn kaj malmolajn harojn kaj larĝajn parhufojn, tiel ke ili taŭgas por vivi sur altaj montoj 3 000-5 000 metrojn super la marnivelo kun malvarmega klimato. Ili povas elteni malvarmon kaj malsaton. En vintro iliaj haroj estas duoble pli longaj ol en somero. Ili manĝas ĉefe herbojn kaj maldikajn junajn branĉojn de arbedoj. Por serĉi nutraĵojn ili povas translokiĝi al malproksima loko. La blanklipaj cervoj ŝatas agi ĉe akvofontoj, ordinare en aretoj el 2-3 aŭ 10. Dum oestro ili agas ofte en gregoj, iam la nombro en unu grego atingas pli o1 150. Maljunaj vircervoj kutimas agi solaj, dum la junaj agas en malgrandaj aroj. La cervino vivas kune kun siaj idoj. La patrino tre amas ilin, eĉ ne forpelas siajn antaŭe naskitajn cervojn, kiam ĝi estas akuŝonta. La cervoj oestras kaj pariĝas inter septembro kaj novembro. Dum tiu periodo inter vircervoj ofte okazas intensa batalo por gajni cervinojn. La gravedeco daŭras ĉ. 8 monatojn kaj la cervino ĝenerale naskas ĉiufoje unu idon, hazarde du kaj nutras ilin 4-5 monatojn. La junaj kornoj de la cervo povas servi por fari ĉinan medicinaĵon, sed ĝia kvalito estas multe malpli bona ol tiu de la makula cervo.
La blanklipa cervo estas fama besto propra al Ĉinio. Ĝi estas tre bonvena eksterlande. Multaj fremdlandaj zoologiaj ĝardenoj volas havi ĝin, tamen ĝis 1987 nur Sovetunio kaj Srilanko ricevis de Ĉinio tian cervon.
Przewalskium albirostris Przewalskium generoko animalia da. Artiodaktiloen barruko Cervinae azpifamilia eta Cervidae familian sailkatuta dago
Przewalskium albirostris Przewalskium generoko animalia da. Artiodaktiloen barruko Cervinae azpifamilia eta Cervidae familian sailkatuta dago
Rusa Thorold ( Przewalskium albirostris)[1] adalah spesies terancam dari rusa yang ditermukan di padang rumput, semak, dan hutan di dataran tinggi di Dataran Tinggi Tibet bagian timur.[2] Rusa ini juga dikenal sebagai rusa berbibir putih ( Báichúnlù, 白唇鹿, dalam Tionghoa Sederhana, ཤྭ་བ་མཆུ་དཀར།་ dalam Bahasa Tibet Standar) karena bercak putih di sekitar moncongnya.[3]
Rusa ini mengisi ceruk ekologis yang mirip dengan Shou (rusa merah Tibet) (subspesies wallichi dari kelompok spesies Rusa Merah). Penamaan secara ilmiahnya pertama kali dilakukan oleh Nikolai Przhevalsky pada tahun 1883,[4] dan spesimen pertamanya didapatkan oleh G. W. Thorold,[2] orang yang namanya dipakai untuk penamaan spesies ini. Pada awal tahun 2011, lebih dari 100 rusa Thorold dipelihara di banyak kebun binatang yang terdaftar dalam Sistem Informasi Spesies Internasional,[5] dan pada tahun 1998 diperkirakan sekitar 7000 ekor yang tersisa di alam liar.[4]
Meskipun spesies ini pertama kali dilaporkan oleh Nikolai Przhevalsky pada tahun 1883, rusa ini dikenal sebagai "rusa Thoroldr" karena spesimen pertamanya didapatkan oleh G. W. Thorold.[2] Namun, genus sebelumnya dinamakan dengan meniru nama Przhevalsky (Przewalskium) dan nama spesiesnya (albirostris) berasal dari kata Latin albus (putih) dan rostrum (moncong), yang mengacu pada moncong dan bibir putih. Namanya juga berasal dari kata dalam Bahasa Tionghoa "Baichunlu" (白唇鹿, Tionghoa Sederhana), yang berarti "rusa berbibir putih".[6] Karena alasan ini, rusa Thorold juga dikenal secara umum sebagai rusa berbibir putih.[7]
Rusa Thorold secara tradisional telah dimasukkan ke dalam genus Cervus, dan bukti genetik menunjukkan bahwa ini lebih tepat daripada penempatannya yang sekarang dalam genus monotipe Przewalskium.[1] Tidak ada subspesies yang diakui.[4]
Rusa Thorold merupakan salah satu spesies rusa yang terbesar, dengan tinggi bahu sekitar 115 sentimeter (45 in) sampai 140 sentimeter (55 in). Rusa jantan, yang secara tipikal berbobot dari 180 kilogram (400 lb) sampai 230 kilogram (510 lb), secara signifikan lebih besar dari betina, dengan bobot 90 kilogram (200 lb) sampai 160 kilogram (350 lb). Bulunya kasar dan berwarna abu-abu kecokelatan di sebagian besar tubuhnya, memudar menjadi berkilap kekuningan pada bagian bawah tubuhnya, dengan potongan kecil cokelat kemerahan yang jelas pada bagian pantatnya, dan bulu gelap yang tumbuh menuruni tulang belakangnya.
IUCN
Rusa Thorold ( Przewalskium albirostris) adalah spesies terancam dari rusa yang ditermukan di padang rumput, semak, dan hutan di dataran tinggi di Dataran Tinggi Tibet bagian timur. Rusa ini juga dikenal sebagai rusa berbibir putih ( Báichúnlù, 白唇鹿, dalam Tionghoa Sederhana, ཤྭ་བ་མཆུ་དཀར།་ dalam Bahasa Tibet Standar) karena bercak putih di sekitar moncongnya.
Rusa ini mengisi ceruk ekologis yang mirip dengan Shou (rusa merah Tibet) (subspesies wallichi dari kelompok spesies Rusa Merah). Penamaan secara ilmiahnya pertama kali dilakukan oleh Nikolai Przhevalsky pada tahun 1883, dan spesimen pertamanya didapatkan oleh G. W. Thorold, orang yang namanya dipakai untuk penamaan spesies ini. Pada awal tahun 2011, lebih dari 100 rusa Thorold dipelihara di banyak kebun binatang yang terdaftar dalam Sistem Informasi Spesies Internasional, dan pada tahun 1998 diperkirakan sekitar 7000 ekor yang tersisa di alam liar.
Rusa Thorold (Cervus albirostris)[2] adalah spesies rusa terancam yang ditemui di padang rumput, tanah rimba, dan hutan di ketinggian tinggi di dataran tinggi Penara Tibet. Ia juga dikenali sebagai rusa putih (Baichunlu, 白唇鹿, dalam Tulisan Cina Ringkas, ཤྭ་བ་མཆུ་དཀར།་ dalam Bahasa Tibet) atau tompok-tompok putih di sekeliling muncungnya.[3]
Rusa ini memenuhi nishe ekologi yang serupa dengan rusa merah Tibet (shou, subspesies wallichi dari kumpulan spesies rusa merah). Ini pertama kali diterangkan secara saintifik oleh Nikolai Przhevalsky pada tahun 1883, dan spesimen pertama diperoleh oleh G. W. Thorold, sempena spesies tersebut dinamakan. Sehingga awal tahun 2011, lebih daripada 100 rusa Thorold disimpan di zoo berdaftar ISIS,[4] dan pada tahun 1998 dianggarkan bahawa sekitar 7000 kekal di alam liar.[1]
Rusa Thorold (Cervus albirostris) adalah spesies rusa terancam yang ditemui di padang rumput, tanah rimba, dan hutan di ketinggian tinggi di dataran tinggi Penara Tibet. Ia juga dikenali sebagai rusa putih (Baichunlu, 白唇鹿, dalam Tulisan Cina Ringkas, ཤྭ་བ་མཆུ་དཀར།་ dalam Bahasa Tibet) atau tompok-tompok putih di sekeliling muncungnya.
Rusa ini memenuhi nishe ekologi yang serupa dengan rusa merah Tibet (shou, subspesies wallichi dari kumpulan spesies rusa merah). Ini pertama kali diterangkan secara saintifik oleh Nikolai Przhevalsky pada tahun 1883, dan spesimen pertama diperoleh oleh G. W. Thorold, sempena spesies tersebut dinamakan. Sehingga awal tahun 2011, lebih daripada 100 rusa Thorold disimpan di zoo berdaftar ISIS, dan pada tahun 1998 dianggarkan bahawa sekitar 7000 kekal di alam liar.
